Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal memimpin langsung operasi penegakan syariat islam dengan menggerebek pesta miras hingga pasangan mesum. dalam operasi itu, tim gabungan mengamankan 29 remaja hingga oknum tni yang ikut dalam pesta miras di salah satu tempat karaoke.
Dalam operasi itu, tim gabungan mengamankan sebanyak 29 remaja yang terdiri dari 17 pria dan 12 wanita hingga oknum TNI yang ikut dalam pesta miras di salah satu tempat karaoke.
Bahkan mirisnya, salah satu dari remaja yang diamankan itu, terdapat satu wanita yang mengaku sebagai pekerja seks komersial dengan tarif 500 ribu per jam. Mendapati hal itu, Wali Kota Illiza turut prihatin terhadap adanya wanita Aceh yang terjerumus menjadi PSK akibat keterbatasan ekonomi.
Bahkan Wali Kota tak bisa menahan kesedihan hingga meneteskan air mata karena masih ada warganya yang terpaksa melakukan perbuatan maksiat tersebut.
Selain menggerebek pesta miras, Wali Kota bersama tim gabungan lantas bergerak ke salah satu hotel di Gampong Batoh, dana mendapati satu pasangan tanpa ikatan pernikahan diduga melakukan hal tak senonoh di dalam kamar hotel tersebut.